Asset mencapai Rp32,96 Triliun.
Kredit/Pembiayaan Yang Diberikan mencapai Rp25,55 Triliun.
Dana Pihak Ketiga Yang Dihimpun mencapai Rp26,68 Triliun.
Laba Bersih mencapai Rp538,07 Miliar.
“Rasio-rasio keuangan utama dan indikator critical lainnya yang menjadi acuan bagi investor dan deposan, terjaga dalam kondisi BAIK dan SEHAT, yaitu :
Tingkat Kesehatan Bank per 31 Desember 2024 adalah “Peringkat Komposit 2” dengan Predikat ”SEHAT”.
Rating Perusahaan dari PEFINDO adalah Peringkat “idA /Stable (Single A Plus; Stable Outlook)”.
CAR = 23,13%.
NPL = 1,85%.
Hasil penagihan kredit ekstrakomtabel mencapai Rp67,30 Miliar, dan merupakan hasil yang tertinggi sepanjang Sejarah berdirinya Bank Nagari.
CASA = 40,97%. LDR = 95,76%.
NIM = 5,99%.
BOPO = 80,45%.
ROA = 2,15%.
ROE = 14,55%.,”beber Gusti Candra.
Unit Usaha Syariah (UUS)
Bertumbuh
UUS Bank Nagari diungkap Gusti Candra kinerjanya berkembang dan bertumbuh dengan baik. Sampai 2024, UUS Bank Nagari berhasil mencatatkan kinerja sebagai berikut :
Komentar