Sementara itu Arid peserta Indonesia yang berasal dari Pasaman Sumatera Barat ini merasa sangat senang sekali bisa ditempatkan di Sumbar kampung halamannya sendiri.
“Senang sekali bisa terpilih mendalami seni budaya di kampung halaman sendiri, selain bisa membantu menuntun teman-teman dalam menjalani kegiatan ini, banyak ilmu kita dapati yang ternyata saya belum tahu.” Ujar Arid lulusan UGM yang fokus mempelajari seni budaya Indonesia.
Dinas Pariwisata Sumbar memberikan respon positif terhadap program Kemenlu BSBI 2023 ini. Kabid Asril mewakili Kadispar Sumbar saat mengunjungi sanggar Syofyani mengatakan akan ikut support dan membantu menfasilitasi kegiatan ini. (*)