Erman Rahman bekerja tidak mengenal waktu. Dari pagi hingga malam, bahkan dini hari. Kemudian, pagi sudah berada di kantor lagi mengurus bencana yang terdiri dari pra-bencana, pasca-bencana dan rehabilitasi bencana. Begitu pula dalam penanganan pandemi Covid-19 saat ini.
Selama memimpin badan yang bertanggungjawab dalam penanganan bencana di seluruh daerah di Sumbar itu, Erman Rahman cukup banyak menuai prestasi, melahirkan terobosan dan membawa kemajuan dalam upaya penanganan bencana sejak mitigasi untuk mengurangi risiko bencana hingga penanganan pascabencana.
Dalam bekerja menangani bencana, juga cukup banyak ujian dan rintangan yang harus dihadapinya. Termasuk dalam penanganan pandemi Covid-19 yang juga merupakan tanggungjawabnya sebagai Tim Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar.
Salah satu ujian terberatnya saat dihadapkan pada persoalan dana penanganan Covid-19. Sebagai seorang pamong, Erman Rahman menghadapi kasus tersebut dengan penuh tanggung jawab.
Di saat semua orang menjauh, dirinya tetap tegar. Ia hadapi dan buktikan kepada masyarakat bahwa dirinya tidak bersalah. Ia bersama tim di lembaga yang dipimpinnya mengizinkan penegak hukum memproses sehingga terang benderang.