Spiritsumbar.com, Padang – Organisasi Gerakan Ekonomi dan Budaya Minang (Gebu Minang) harus menjadi pioner penggerak ekonomi masyarakat dan revitalisasi budaya Minang. Organisasi ini diharapkan menjadi pendorong perkembangan ekonomi khususnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masyarakat Minangkabau.
Hal itu disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gebu Minang Dr. H. Alirman Sori dalam Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) DPW Gebu Minang Sumatera Barat di Padang, Sabtu (21/7/2018).
Menurutnya, masyarakat pelaku UMKM membutuhkan dorongan dari berbagai pihak agar usaha yang dijalankan dapat tumbuh dan berkembang.
“Pelaku UMKM membutuhkan dorongan dan pembinaan. Dalam konteks ini Gebu Minang harus hadir sebagai pioner dalam rangka menggerakkan usaha para pelaku UMKM tersebut,” kata Alirman Sori.
Dia menegaskan, masyarakat Minangkabau sebagian besar bergerak di sektor UMKM dan perdagangan. Sebagai organisasi yang berkonsentrasi kepada masalah ekonomi dan budaya, Gebu Minang hendaknya bisa menjadi pemacu gerak pemberdayaan ekonomi masyarakat, baik di Sumatera Barat maupun secara nasional.
Dalam persoalan budaya, Alirman Sori menyebutkan banyak peran yang bisa dilakoni Gebu Minang. Filosofi budaya Minangkabau berlandaskan Adat Basandi Syara’ dan Syara’ Basandi Kitabullah (ABS – SBK) yang telah kental dalam kehidupan masyarakat harus terus dipupuk.