“Untuk menyikapi bencana, semua masyarakat harus memahami tentang kebencanaan itu sendiri. Dengan adanya siaga bencana, maka resiko besar terhadap bencana itu bisa dimininalisir. Kita bangga dengan adanya kepedulian masyarakat di sini,” ujarnya.
Alirman Sori juga mengapresiasi langkah yang dilakukan Pengurus Masjid Al Quwait yang bertekad menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan umat. Hal ini tidak hanya sebagai upaya meramaikan masjid, tapi juga mempermudah komunikasi langsung antar sesama masyarakat.
Sebelumnya, Ketua Masjid Al Quwait yang juga Ketua KSB Mitra Utama Banuaran Nan XX, Saribulih menyampaikan akan menyadikan masjid sebagai pusat kegiatan umat. Masjid ujarnya tidak hanya sekedar tempai menjalankan kegiatan keagamaan dan pendidikan, tapi juga untuk kegiatan sosial kemasyarakatan, ekonomi dan budaya.
“Masjid Al Quwait juga kita jadikan sebagai sekretariat KSB Mitra Utama. Langkah berikutnya, kita juga akan menjadi masjid sebgai pusat kegiatan kegiatan ekonomi dengan membentuk Koperasi Syariah Masjid,” ujarnya.