Ketua KSU Cipta Mandiri Drs. H. Syafrizal Ucok, MM yang sedang berada di Jakarta mengaku sangat terkejut atas pembakaran Base Camp ini. Ia minta aparat kepolisian mengusut tuntas kasus pembakaran ini.
Baca : Harga Sawit Masih Rendah, Petani Makin Terpukul
“Saya berharap polisi menangkap pelaku pembakaran dan juga otak di belakangnya. Base Camp ini tidak ada listrik, tidak ada kompor, pasti ada yang membakarnya,” kata Syafrizal Ucok, yang sehari-hari Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Menurut Syafrizal Ucok, kebun sawit KSU Cipta Mandiri seluas 350 hektar ini sedang dalam pembenahan. Secara fisik pembenahan dilakukan dengan mengerahkan mesin ekskavator dan penyemprotan serta penyisipan pohon sawit.
Baca : TMMD Optimalkan Pemasangan Kawat Bronjong
Secara administrasi pembenahan juga dilakukan, termasuk persiapan untuk RAT (Rapat Anggota Tahunan) KSU Cipta Mandiri.
Tip & Trik
Kuasa hukum KSU Cipta Mandiri Ardyan, SH.MH geram atas pembakaran Base Camp KSU Cipta Mandiri ini. Sebab kebun ini milik anggota koperasi yang jumlahnya 180 orang dan sedang dilakukan pembenahan besar-besaran, termasuk untuk mengangsur kredit di Bank Nagari.
Baca : Hujan Kartu Merah Hiasi Laga Indanesia vs Thailand
“Ini sudah keterlaluan, pembakaran ini pasti ada dalangnya untuk merongrong KSU Cipta Mandiri yang sedang berbenah. Dulu pencurian buah sawit yang marak. Namun setelah kita laporkan kepada polisi sudah mulai berkurang,” ujarnya.
“Hari ini Base Camp kita pula yang dibakar. Ini merupakan rongrongan kepada koperasi kita. Kami meminta kepolisian untuk segera mengungkap pelaku tindak pidana pencurian, pembakaran dan pengrusakan Base Camp ini. Saya yakin polisi yang sudah sangat profesional tidak perlu ragu untuk mengungkap kasus ini,” kata Ardyan, SH.MH. (*)