Pada kesempatan itu, tokoh masyarakat Kecamatan Tanjung Raya juga mantan Menteri Sosial RI, Bachtiar Chamsyah juga mengatakan bahwa semua masyarakat sudah mengetahui air danau sudah tercemar. Semua warga dan Pemerintah akan satu pendapat terhadap danau ini.
Informasi didapat dari masyarakat, kondisi air danau berubah-rubah, terkadang bersih dan terkadang kotor sekali, sehingga menimbulkan aroma tidak baik, banyak endapan atau sendimen yang naik kepermukaan terang Bachtiar Chamsyah.
Dia tambahkan Bachtiar Chamsyah kalau dilihat selama ini, partisipasi masyarakat terhadap danau cukup tinggi, salah satu buktinya untuk membersihkan eceng gondok yang dilakukan bersama Pemerintah Kabupaten Agam. Terkait penyelamatan danau, kita juga menyampaikan kepada masyarakat salingka danau, terutama yang memiliki KJA, agar dapat mengurangi KJA nya, untuk mengurangi pencemaran danau papar Bachtiar Chamsyah menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Agam, Yulnasri, harapkan setiap nagari menganggarkan satu unit kontainer untuk distandby kan ditepi danau, agar sampah disalingka danau bisa teratasi. Jika kontainer sudah ada, sampah tidak lagi berserakan disembarangan tempat. Kita juga harapkan wisatawan yang berkunjung bisa membantu agar membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan, supaya sampah tidak berserakan ke danau, ungkap Yulnasri. Masyarakat salingka Danau Maninjau menginginkan suasana danau seperti tahun 80 an, dimana pada saat itu, pencarian rinuak, pensi dan ikan sangat nyaman, bahkan bisa mandi-mandi, untuk itu mari kita jaga bersama danau ini ujarnya.