Padang Panjang, Spiritsumbar—Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kota Padang Panjang mohon doa dan dukungan agar bisa menyelesaikan tahapan Pemilu Serentak hingga berakhir 20 Oktober 2024 nanti. Harapan itu disampaikan ketua KPU Padang Panjang, Pulyandri mengawali Sosialisasi Pemilu dengan insan pers dan Karang taruna di Hotel Pangeran, Kota Padang Panjang, Sumbar.
Ketua KPU Padang Panjang berharap pers dapat menyebar luaskan informasi, sekaligus mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya pada Pemilu tanggal 14 Februari 2024. Senada dengan itu, Armen dari Divisi Perencanaan & Data Informasi menyebut, KPU Padang Panjang melakukan percepatan terhadap Pemilu. Tak ada jedah waktu sejak dilantik 30 Oktober 2023.
Ditambahkan Armen, Di Padang Panjang ada 8,9% penduduk yang punya hak pilih tapi belum memiliki identitas. Ini salah satu tugas yang harus dituntaskan oleh KPU. Caranya dengan membantu dalam pengurusan identitas, seperti KTP. Kenapa tak punya identitas ? “Mungkin ada kaum lanjut usia yang berpikir awak lah tua ini untuk apa pula guna KTP,” ujarnya menjawab pernyataan sendiri.
Sementara itu Gunawan dari Divisi Teknis Penyelenggara memaparkan, sukses tidaknya Pemilu dapat diukur dari tingkat partisipasi peserta Pemilu. Pemilu tahun 2019 tingkat partisipasi Pemilu di Padang Panjang 82% lebih tinggi dari target nasional 77 %. Untuk pemilu tahun ini dia tak menyebut target, namun berharap bisa diatas 82 %. Seiring itu dia pun berharap pers dapat mendorong dan memberi edukasi kepada masyarakat betapa 1 suara ikut menentukan nasib bangsa ke depannya.