PADANG, SPIRITSUMBAR.com – Tanda tanya itu akhirnya terjawab juga. Pembina Kelompok Basurah Adat (KBA) Kelurahan Kampung Lapai, Sonny Affandi, ST, secara resmi mengumumkan maju sebagai Calon Anggota DPRD Kota Padang dari Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan Padang 6 (Kecamatan Nanggalo, Padang Utara dan Padang Barat).
“Malam ini saya nyatakan bahwa saya maju menjadi Caleg DPRD Kota Padang dari Partai Demokrat, Dapil 6. Saya dengar, selain saya, ada satu orang lagi anggota KBA yang ikut mencaleg pada Pemilu nanti. Karena itu saya berharap, kita di KBA tetap selalu menjaga silaturahmi. Soal pilihan, itu ada di hati masing-masing, yang penting kita tetap bersatu,” ungkap Sonny dalam sambutannya saat acara Halal bi Halal (HbH) KBA, Kamis (18/5/2023) malam di sebuah rumah makan di kawasan Jalan Khatib Sulaiman Padang.
Sebagai pembina KBA Kampung Lapai, Sonny memaklumi banyaknya pertanyaan soal apakah dia akan maju mencaleg atau tidak dan dari partai mana. Selama ini memang dia belum memberi jawaban dari pertanyaan itu, karena dia ingin memastikan lebih dulu apakah namanya sudah masuk dan didaftarkan ke KPU Kota Padang.
“Saya akui dan sekaligus saya mengucapkan terima kasih kepada anggota KBA dan masyarakat Kampung Lapai khususnya, karena banyak yang menginginkan dan berharap saya maju sebagai caleg DPRD. Namun aebelum ini saya belum berani menjawab. Ketika Partai Demokrat sudah mendaftarkan saya ke KPU Padang, barulah secara resmi saya sampaikan kepada anggota KBA dan warga Nanggalo umumnya. Mohon doa dan dukungannya, semoga niat baik ini dijabah oleh Allah SWT,” terang Sonny.
Sementara itu Ketua KBA Kampung Lapai, Tonli Muchtar menyatakan bahwa anggota KBA dan banyak warga Kelurahan Kampung Lapai khususnya, sangat berharap pembina KBA Sonny Affandi menjadi calon anggota dewan. Karena harapannya, bila terpilih menjadi anggota DPRD kota Padang, tentu akan lebih banyak lagi berbuat untuk masyarakat, tidak saja masyarakat Kelurahan Kampung Lapai, tapi juga di Kecamatan Nanggako, Padang Utara dan Padang Barat.
“Selama ini memang jadi tanda tanya bagi kita dan anggota KBA, apakah pembina maju mencaleg dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Karena kami dengar, beberapa partai sudah menawarkan ke beliau, tapi kami selama ini belum dapat kata pasti. Malam inilah, kita dengar dari mulut beliau langsung. Ternyata pembina kita memilih Partai Demokrat untuk tempat menyalurkan aspirasi politiknya,” ungkap Tonli Muchtar.
“Pak Sonny tidak menjadi anggota dewan, kita saksikan bagaimana perhatiannya untuk memajukan kelurahan ini, belum lagi dukungannya terhadap berbagai kegiatan mulai tingkat RT, RW hingga kelurahan, meskipun harus merogoh kantong sendiri. Mungkin karena itu pula, banyak warga menginginkan maju mencaleg dengan harapan dapat berbuat lebih banyak untuk masyarakat dan daerah,” pungkas Anton yang diamini sejumlah anggota KBA. (Salih/rls)
