DHARMASRAYA – Kapolres Dharmasraya SIK, bersama pemerintah Kabupaten Dharmasraya hadiri Safari Ramadhan 1444 H – 2023 M di mesjid Syuhada Jorong Inayah Nagari Kurnia Koto Salak Kecamatan Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya (3/4/2023).
Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya dipimpin langsung Bupati Sutan Riska Tuanku Kerjaan, SE , dihadiri kepala OPD Kapolsek Sungai Rumbai, Forkopimcam, Ninik mamak, Tokoh Masyarakat, alim ulama, cadik pandai,Bundo Kandung, Remaja Masjid Nagari Kurnia Koto Salak, Kepala Jorong sekenagarian Kurnia Koto Salak dan Pengurus Masjid Syuhada
Pada kesempatan ini, dalam samb utan dari Wali Nagari Kurnia Koto Salak Takwan,S.Pt, menyampaikan selamat datang kepada tim Safari ramadhan Kabupaten Dharmasraya di Nagari Kurnia Koto Salak, selanjutnya memotivasi para pelajar / remaja masjid semangat mendukung Delapan Program Prioritas Nasional BAZNAS Tahun 2023. Ucapnya
Selanjutnya Bupati Sutan Riska mengatakan kepada jemaah masjid syuhada untuk selalu menjaga situasi keamanan, selalu jalin hubungan silaturahmi antar sesama, mengingatkan kepada para ibuk- ibuk yang punya balita yang belum imunisasi polio agar segera dilakukan imunisasi di puskesmas terdekat dan penyampaian program – program pemerintah Kabupaten Dharmasraya. Semogga ibadah bulan suci Ramadhan ini dilancarkan dan mendapatkan limpahan Rahmat dari Allah SWT.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Dharmasraya juga turut menyerahkan bantuan Ramadhan kepada pengurus Mesjid Syuhada Jorong Inayah Nagari Kurnia tersebut. Sekaligus menghimbau masyarakat agar dalam menghadapi tahun politik yang sudah didepan mata untuk bersama-sama menjaga kebersamaan.
Tak hanya itu, AKBP Nurhadiansyah juga mengajak masyarakat untuk selalu menjalin hubungan harmonis, baik antar sesama maupun antar umat beragama serta semua suku, sehingga daerah ini terjaga dan selalu kondusif.
“Dimomen bulan suci Ramadhan ini, marilah kita tingkatkan ibadah serta kesabaran dalam menghadapi ujian apapun dengan mengharap ridho Allah SWT untuk menuju kemenangan pada Idul Fitri nanti” Pungkasnya.(Eko)
