MENTAWAI – Pj. Bupati Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan resmikan permukiman warga baru layak huni yang dibangun oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Mentawai.
Kegiatan bertempat di Desa Monganpoula, Kecamatan Siberut Utara Kepulauan Mentawai, pada Jumat, (24/2/2023).
Dalam kegiatan peresmian Rumah layak Huni untuk warga Desa Monganpoula itu, Pj Bupati didampingi oleh Zakirman, Pelaksana sementara Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP),Kepala Dinas Kominfo,Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) serra unsur Forkopimda lainnya.
Dalam kata sambutannya ,PJ Bupati Martinus Dahlan mengatakan, sebanyak 65 unit rumah warga yang baru saja diresmikan ini akan diberi merek langsung sebagai bentuk sahnya rumah baru untuk dapat ditempati oleh warga
Selain itu, ia juga menjelaskan, kedatangannya dalam peresmian Permukiman warga layak Huni ini juga mengajak para kepala dinas terkait seperti dinas DPKP, Dinas PU,Dinas Kominfo agar melihat secara langsung kebutuhan masyarakat dan ini merupakan upaya Pemda untuk keluar dari Status 3T,Dinas-Dinas terkait ini juga merupakan sebagai pendukung Program Pemerintah Daerah untuk kemajuan Mentawai.
“Seperti Kepala Dinas Kominfo didatangkan untuk membantu menjelaskan kepada warga masyarakat terkait perkembangan jaringan telekomunikasi yang berada di Mentawai khususnya ditempat kita,disamping itu juga kita mengajak Kepala Dinas PUPR Mentawai untuk mengentaskan persoalan jalan,air bersih dan kelurahan warga,serta perumahan untuk mendukung terciptanya pemerataan bantuan rumah”ungkap Martinus Dahlan.
Dikatakan Martinus,untuk tahun ini nantiknya akan ada bantuan rumah sebanyak 10 KK dan saat ini dalam proses pengurusan serta masih diupayakan untuk dapat mencapai target 200 unit rumah baru, ujarnya.
Ia juga mengatakan, pembangunan rumah khusus untuk di daerah pelosok akanndi upayakan setiap tahun dan itu menjadi program prioritas Pemda untuk memajukan serta upaya Pemda agar secepatnya kita keluar dari persoalan di daerah 3T
“Semoga perumahan warga yang baru saja kita resmikan ini akan lebih aman dan jauh dari ancaman Banjir hingga bencana lainnya,” harapnya.
Ditampat yang sama, Zakirman, Pelaksana Tugas sementara Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Mentawai mengatakan,pihaknya juga sedang berjuang untuk memasukkan data sebanyak 7000 untuk dapat dibantu melalui program bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bersama data dan KTP warga masyarakat setempat untuk dapat didata sebagai penerima bantuan tersebut.
“Dari sebanyak 7000 yang tercatat didata kita hanya 2800 yang masuk di data kementrian itu artinya masih diupayakan agar semua warga yang masuk di dalam data mendapat bantuan”jelasnya.
Dii juga sangat mengapresiasi kinerja warga setempat dan dinas sehingga bantuan rumah baru dapat selesai diwaktu yang tepat hingga bisa di tempati warga secara langsung. (Sabarial)