Mentawai SPIRITSUMBAR.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten kepulauan Mentawai beserta Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai gelar Sidang Paripurna dalam rangka memperingati hari jadinya Kabupaten Mentawai ke 23.
Kegiatan itu digelar di Aula sekretariat DPRD km4, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, pada Selasa 4 Oktober 2022.
Sidang paripurna yang bertema “Bangkit lebih kuat, menuju Mentawai mandiri, maju dan Sejahtera” tersebut di pimpin langsung oleh Ketua DPRD Yosep sarokdok yang hadiri oleh Pj.Bupati bserta unsur Forkopimda lainnya.
Dalam hal ini Ketua DPRD Kepulauan Mentawai Yosep Sarokdok menjelaskan, sejarah terbentuknya Kabupaten Kepulauan Mentawai yang keluar dari induknya Padang Pariaman,dan disahkan menjadi sebuah kabupaten sejak tanggal 4 Oktober 1999, merupakan dengan hasil perjuangan serta kerja keras dari beberapa tokoh masyarakat Mentawai.
“Hari Ini adalah peringatan bersejarah buat kita masyarakat Mentawai,dengan terjadinya reformasi dan banyaknya gejolak pada tahun 1998,Beberapa Tokoh masyarakat,LSM,organisasi serta para mahasiswa Mentawai yang ambil kesempatan untuk memohon dan meminta kepada Presiden RI BJ.Habiebie saat itu, agar Kepulauan Mentawai menjadikannya sebuah kabupaten yang saat itu masih menyatu dengan Padang Pariaman,” ujarnya, Selasa (4/10/2022).
Adapun tokoh masyarakat yang dimaksud Ketua DPRD Yosep sarokdok yang ikut serta berpartisiasi memperjuangkan kepulauan Mentawai menjadikan sebuah kabupaten itu yakni dari berbagai organisasi seperti, LSM Badan Musyawarah Masyarakat Mentawai (BM3) yang dirikan oleh Bakri, Kortanius Dari YCM, Antonius, Edison Saleleubaja, Raimundus,para mahasiswa Mentawai,serta tokoh masyarakat lainnya yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu,kemudian Pertemuan itu di bantu oleh Sintong Panjaitan yang bekerja di istana presiden saat itu.
“Kita banyak mengucapkan banyak terimakasih kepada tokoh masyarakat, LSM, organisasi, mahasiswa serta yang ikut berpartisipasi yang terlibat dalam memperjuangkan Mentawai menjadi sebuah kabupaten,mereka telah meletakkan pondasi pembangunan yang harus di teruskan para pemimpin kita hingga saat ini,” ujarnya.
Menurutnya,diawal terbentuknya Kabupaten Kepulauan Mentawai adalah empat kecamatan, yakni Siberut Selatan, Siberut Utara, Sipora dan Sikakap dan telah dipimpin oleh 5 orang Bupati.
“Saat ini,kabupaten kepulauan Mentawai telah berkembang menjadi 10 kecamatan”.ujar Yosep.
Kabupaten kepulauan Mentawai merupakan pulau terluar yang berbatasan langsung dengan negara Luar. Karena letak geografisnya, harusnya Mentawai harus menjadi perhatian khusus dari pemerintah pusat,harapnya.