DHARMASRAYA SpiritSumbar.com – Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa yang ke 62 tahun 2022 diadakan di halaman Kejaksaan Negeri Dharmasraya Sumatera Barat pada hari Jumat, 22 Juli 2022.
Peringatan dengan tema “Kepastian Hukum, Humanis Menuju Pemulihan Ekonomi” dipimpin langsung oleh Kejari Dharmasraya M Harris Hasbullah dan seluruh pejabat dan pegawai Kejaksaan Negeri Dharmasraya.
Setelah melakukan kegiatan upacara, Hari Bhakti Adhyaksa yang ke 62 tahun tersebut Kejaksaan Negeri Dharmasraya melakukan jumpa pers terhadap hal yang telah dilakukan selama tahun 2020-2022.
Kejari mencatat sebagai penyumbang terbesar Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) barang rampasan untuk dikembalikan ke khas Negara dengan jumlah mencapai lebih kurang Rp1,9 miliar
Hal tersebut disampaikan M Harris Hasbullah yang didampingi Kasi intel Willyamson, Kasi Pidsus Afdhal, Kasi pidum Khairul Sukri, Kasi Datun : Anita Yuliana. Kemudian Kasi BB Elyas Mozart di ruangan Kejaksaan Negeri Dharmasraya.
Kejari Dharmasraya M Harris Hasbullah mengaku telah melakukan berbagai kegiatan jelang Hari Bhakti Adhyaksa yang ke 62 tahun. Diantaranya bakti sosial dan kegiatan olahraga serta kegiatan anjang sana.
“Dalam Hari Bhakti Adhyaksa yang ke 62 tahun 2022, kami dari Kejakasaan Negeri Dharmasraya selama tahun 2020-2022 mencatat sebagai penyumbang terbesar Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) barang rampasan untuk dikembalikan ke khas Negara dengan jumlah mencapai lebih kurang Rp1,9 miliar.Dan ini merupakan kinerja anggota kami selama ini.
Pencapain tersebut berdasarkan penghargaan yang didapat Kejari Dharmasraya sebagai penyumbang PNBP barang rampasan terbesar selama periode 2020-2022 di wilayah kerja Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang (KPKNL) Padang, Sumbar.
Kita komitmen penanganan perkara itu harus sampai tuntas, begitu juga dengan perkara yang sudah medapat putusan inkrah juga dilakukan percepatan proses lelang terhadap barang bukti rampasan,” katanya.
Dalam PNPB pada 2020 mencapai Rp520 juta dengan sekitar 30 perkara, PNPB 2021 Rp765 juta 40 perkara, dan PNPB 2022 Rp565 juta dengan 40 perkara. Sedangkan penanganan perkara yang dilakukan Kejari Dharmasraya mencapai 100 perkara setiap tahunnya.
Sehingga dalam tiga tahun terakhir menangani mencapai 300 berkas perkara,”Setiap bulan itu mencapi 10 perkara yang ditangani, kalau diambil rata-rata setiap tahun mencapai 100 perkara, jadi kalau tiga tahun ini sudah mencapai 300 perkara,
Dengan pencapian tersebut Kejaksaan Negeri Dharmasraya pada tahun ini, sudah mendukung pemulihan ekonomi nasional sesuai perintah pimpinan.dan dengan Hari Bhakti Adhyaksa yang ke 62 tahun 2022 dengan tema “Kepastian Hukum, Humanis Menuju Pemulihan Ekonomi” ujarnya. (eko)