PADANG SpiritSumbar.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) gelar Diskusi Bersama Media Terkait Persiapan Penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024 pada salah satu Cafe di Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa, 28 Juni 2022.
Ketua KPU Sumbar, Yanuk Sri Mulyani dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini untuk meningkatkan sinergisitas KPU Sumbar dengan media yang sudah berjalan baik selama ini,” ujarnya.
“Selain itu, pertemuan ini merupakan langkah untuk menyukseskan pemilu” ujar Yanuk Sri Mulyani
Ketua Divisi Sosial Pendidikan Pemilih (Sosdiklih), Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Provinsi Sumatera Barat, Izwaryarni pada paparan pertama, membahas Penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2024.
Dia menjelaskan sosialisasi ini merupakan partisipasi masyarakat. Untuk itu, edukasi pada masyarakat sangat penting.
“Silahkan mengkritik penyelenggara Pemilu, tapi jangan sampai menurunkan minat partisipasi masyarakat. Untuk itu, mari kita bangun dan giring pemegang kedaulatan agar bisa menghasilkan pemilu yang berdaulat. Mari kita tingkatkan kedaulatan pemilih. Apalagi, masyarakat sudah cerdas,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan tentang ambang batas pencalonan presiden. Dia jelaskan, walau dalam aturan ambang batas pencalonan presiden, 20 kursi DPR atau 25 persen suara sah pemilu sebelumnya (Pemilu 2019). Namun, maksimal hanya 4 pasang calon presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres)
Izwaryarni juga mengungkapkan tentang adanya perubahan daerah pemilihan pada tempat tertentu. Menurutnya, terjadinya perubahan lantaran jumlah pemilih yang telah melebihi ambang batas. (Salih)