Puan Maharani Kaget di Ulakan

oleh

PADANG PARIAMAN, SpiritSumbar.com – Kedatangan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani disambut antusias oleh masyarakat Padang Pariaman. Pada kunjungan kedua ini, Jumat (29/4/2016), ia didampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

Objek pertama yang dia kunjungi adalah Masjid Agung Syekh Burhanuddin (MASB) guna bersilaturahim dengan masyarakat. Selanjutnya, ziarah ke Makam Syekh Burhanuddin dalam lokasi yang sama di Nagari Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis.

Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dalam kata sambutannya mengungkapkan, MASB diletakkan pertamanya oleh Taufik Kiemas, Ayahanda dari ibu Menko PMK Puan Maharani, 15 April 2004 silam. Selama 10 tahun, pembangunan masjid selalu dianggarkan hingga mencapai Rp 12 miliar, kemudian diresmikan tanggal 25 Juni 2014.

Masjid ini kebanggaan Sumatera Barat yang sudah menjadi kawasan wisata religius yang terkenal di dalam dan luar negeri. “Almarhum Bapak Taufik Kiemas adalah orang yang berjasa untuk pembangunan Masjid Agung ini. Jika tidak diawali oleh almarhum, mustahil kita bisa memiliki masjid yang megah ini,” kata Ali Mukhni yang didampingi Wakil Bupati Suhatri Bur.

Untuk pengembangan kawasan MASB, lanjut dia, membutuhkan dana sebesar Rp 46 miliar lagi. Antara lain untuk penataan makam, bangunan pendukung dan ruang terbuka hijau sesuai master plan.

Menurutnya, masjid seluas 40 m x 40 m itu mampu menampung sekitar 3.000 jamaah. MASB ditetapkan sebagai Kawasan Wisata Religius Tradisi Basyafa. Kegiatan ritual tahunan ini dihadiri ratusan ribu jamaah Syatariah dari dalam dan luar negeri untuk ziarah ke makam ulama yang pertama kali mengembangkan ajaran Islam di Ranah Minang itu.

Baca : Ini Agenda Puan Maharani di Ranah Minang

“Tadi sudah kita serahkan proposal pembangunan. Mudah-mudahan ditindaklanjuti,” kata bapak tiga putra itu.

Di sisi lain, Menko Puan Maharani mengaku terkejut dengan kemegahan Masjid Agung di Ulakan Ia tak menyangka berdiri suatu rumah ibadah yang ramai dikunjungi oleh jamaah dari segala daerah.

Berkaitan dengan kawasan Masjid dan Makam Syekh Burhanuddin, ia berharap master plan yang telah disiapkan agar segera direalisasikan. Ke depan, Mesjid Agung bisa dijadikan destinasi wisata religius yang terkenal di Indonesia bahkan luar negeri.

“Saya dukung pengembangan Masjid Agung Syekh Burhanuddin, agar dijadikan salah satu pusat wisata religius di tanah air,” kata Puan yang mengenakan kerudung putih itu.

Pada kesempatan itu Menko Puan menyerahkan bantuan untuk MASB berupa 30 gulung sajadah, 20 mukena, 20 Al Quran dan satu unit mimbar.
FALSANAR

Menarik dibaca