LIMAPULUH KOTA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat Supardi memuji Kecamatan Mungka dengan pertumbuhan ekonomi positif.
Malahan meski dilanda pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonomi Kecamatan Mungka terus berada diatas rata-rata.
Hal itu disampaikan Ketua DPRD Sumbar Supardi saat memimpin Safari Ramadhan sekaligus menyalurkan hibah Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sebanyak Rp 50 juta secara simbolis. Bantuan diterima langsung oleh pengurus Masjid Jamik Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat
“Kita sengaja memberikan perhatian khusus, karena pertumbuhan ekonomi positif Kecamatan Mungka diatas rata-rata. Meski tidak mendapatkan sentuhan bantuan pemerintah tetap berjalan stabil,” ujar Supardi saat melanjutkan Tim Safari Ramadhan (TSR) tahun 2022 di Masjid Jamik Simpang Abu Nagari Simpang Kapuak Kecamatan Mungka Kabupaten Limapuluhkota, Kamis, 7 April 2022.
Menurut Supardi akrab disapa guru ini, pihaknya mendorong agar anak muda lebih banyak melakukan inovasi salah satunya mogot.
“Kita terus dorong inovasi anak muda bergerak dalam sektor mogot, karena dapat membuka peluang untuk hidup dan penghidupan bagi generasi muda, sangat pantas untuk diberikan perhatian bersama,” ujar Supardi merupakan politisi Partai Gerindra Sumbar ini.
Lanjut Supardi dikenal akrab disemua kalangan ini, kenakalan anak muda dan narkoba harus dicegah, salah satunya melaksanakan program positif Pesantren Ramadan harus diaktifkan di Kecamatan Mungka.
“Untuk menghindari generasi muda dari hal-hal negatif, sibukkan mereka dengan aktivitas keagamaan dan memakmurkan Masjid,” ujar Supardi disebut- sebut calon kuat Wali Kota Payakumbuh akan datang ini.
Lanjut Supardi, pihaknya saat melakukan reses sekaligus silaturahmi dan menyerap aspirasi masyarakat banyak mendapatkan serta menerima catatan penting untuk ditindaklanjuti sesuai fungsi.
“Kita saat reses juga telah menyalurkan bantuan kepada kelompok Buda Jaya traktor roda empat untuk meningkatkan hasil pertanian berharap bisa lebih maju,” ujar Supardi
Wali Nagari Simpang Kapuak mengatakan, momentum kedatangan TSR Provinsi Sumatera Barat merupakan penghargaan besar bagi masyarakat Nagari Simpang Kapuak.
“Kita sangat mendambakan pertemuan malam ini, karena pertemuan kita ditunggu- tunggu. Karena selain silaturahmi ada aspirasi masyarakat bisa ditindaklanjuti seperti Jalan Balai kapuak, Koto tinggi Kubang Balabak, Simpang Sapam Ruas Kabupaten,” ujar Wali Nagari Simpang Kapuak
Dijelaskan Wali Nagari Simpang Kapuak, banyak jalan di Kecamatan Mungka dulunya bagus dan sekarang sudah tidak layak, agar terpenuhinya pembangunan tidak terlepas dari peran pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat.
“Untuk diketahui kekuatan keuangan kabupaten terbatas, apalagi kondisi pandemi Covid-19 melanda, banyak anggaran-anggaran terpotong sehingga mempengaruhi sektor pembangunan,” ujarnya.
Ketua DPRD Limapuluh Kota Deny Astra mengatakan, hal menjadi kewenangan provinsi Sumatera Barat.
“Kita apresiasi sekaligus mendorong konstituen menyampaikan aspirasi dengan sebaik- baiknya kepada corong atau wadah ditentukan, karena salahsatunya bantuan diberikan bisa dimanfaatkan kelanjutan pembangunan masjid dan melakukan hal-hal berguna lainya.
Tampak Supardi didampingi Kabag Persidangan Husin Daruhan, Kasubag Humas Protokol Sekretariat DPRD Sumbar, Dahrul Idris dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar.(Salih/ck)