PASAMAN BARAT – Memasuki hari ke 10 pasca tanggap darurat bencana Gempa Pasbar. Sebanyak 1.390 jiwa yang mengungsi di halaman kantor bupati dan rumah dinas Bupati Pasbar sudah pulang ke rumah masing – masing per tanggal 6 Maret 2022.
Dalam press release media center posko utama dan pusat data tanggap darurat Bencana Gempa Pasbar Kabag OPS Kompol Iman Khalid Hari Mardono mengatakan sebanyak 1.390 jiwa telah meminta pulang ke rumah masing – masing.
Satgas tanggap bencana posko utama telah menyediakan bus sekolah guna mengantar para pengungsi ke tempat alamat rumah masing – masing pengungsi tersebut.
Pertanggal 6 Maret 2022, Ia mengatakan untuk korban jiwa gempa Pasbar sebanyak 9 orang dilaporkan meninggal dunia. Kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa 25 Februari 2022 lalu, kerusakan pemukiman sebanyak 4.243 unit rumah, fasilitas pendidikan 62 unit, fasilitas kesehatan 17 unit, fasilitas ibadah 39 unit, infrastruktur 26, fasilitas sosial kosong, dan fasilitas pemerintahan sebanyak 38 unit.
Semua data tersebut dapat diperbaharui hingga masa tanggap darurat guna pemutakhiran data yang dilakukan oleh tim yang saat ini masih bekerja di lapangan.
Kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa Pasbar masih tetap dilakukan pemutakhiran data yang nantinya akan dijadikan rujukan informasi bagi kepentingan rekontruksi serta recoveri usai bencana Gempa Pasbar.
Ia juga menambahkan, untuk akses jalan penghubung Simpang Empat – Talu – Panti yang sebelumnya dilaporkan putus akibat adanya longsor di kawasan Polongan Anam Talu hingga sore ini sudah bisa di lewati kendraan bermotor setelah sisa – sisa material longsoran di pindahkan menggunakan alat berat di lokasi titik kejadian.
Namun ia menyampaikan, warga yang ingin hendak melewati akses jalan tersebut tetap waspada dan hati – hati. Dikarenakan kondisi tanah belum stabil masih dapat mengancam keselamatan pengendara maupun warga yang ada berdomisili di lokasi rawan longsor.
Ia juga menghimbau, tetap hati – hati dan waspada jika ingin melewati akses jalan tersebut baik dari arah Simpang Empat menuju Talu maupun sebaliknya, Tutup Kompol Iman Khalid Hari Mardono. (BUYUNG)