SPIRITSUMBAR.com, Sijunjung – Rapat Lintas Sektor (RLS) perdana yang dihadiri Bupati Sijunjung Benny Dwipa, SSTP, M.SI, dilaksanakan di Sekretariat Forum Kab. Sijunjung Sehat (FKSS) Muaro Sijunjung, Rabu kemarin dalam rangka persiapan menuju Wistara III/Emas.
RLS yang dimotori Ketua FKSS Fajar Septrian,SE menjabarkan, dari 125 indikator, data-data tanggal 31 Maret 2021 harus dikirim ke pusat.Untuk itu dimohon keseriusan dan tanggap OPD terkait, paling akhir tanggal (30/3/2021) harus sampai di Sekretariat FKSS. “Dan 67 Tatanan nantinya hanya 11 Tananan tatanan yang diverifikasi pusat,” papar Fajar Septrian.
Masih di tempat yang sama Sekretars Pembina FKSS drg. Eswandra.M.Sc juga sebagai Kadiskes Kab. Sijunjung menjelaskan secara rinci sebagai berikut: tahun 2018, Open Education pencapaiannya di Kab. Sinunjung 80 % ODF. Di 8 Kecamatan sudah memberdayakan ODFsejak 2017. Di 2020 dianggarkan 1 jamban untuk KK , Rp 300 ribu. Itu toh tidak mencukupi, maka solusinya dilakukan arisan jamban di Nagari.
M530858ScriptRootC897981
Kalau di rinci 1 unit jamban siap, menelan biaya sekitar Rp 870 ribu, closed saja harga Rp 70 ribu
Sementara, dari Baznas dianggarkan 2021 Rp 1,1 miliar. Jadi Baznas, bukan membuat jamban tapi bantuan untuk mengejar pencapaian pemerataan pembuatan jamban keluarga.
