Dalam kegiatan pertahun anggaran terutama peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur jalan provinsi, masalah pembuatan draenase kanan-kiri badan jalan agak terabaikan. Pasalnya terindikasi hanya terfokus kepada paching dan lep jalan (peningkatan pemasangan aspal jalan). Sementara pembuatan drainase, namun terindikasi skalanya kecil.
Bahkan ada yang tak teracapai atau malah kurang tepat sasarannya. Diperrmukiman padat penduduk tidak menjadi segala prioritas, malah yang jarang domisili rumah menduduk malah dibuat drainase, itupun tidak kanan kiri badan jalan yang semestinya berimbang.
Sebagai contoh dan salah satu gambaran sebagian, di daerah lain pun masih terjadi kurang kesempurnaannya peningkatan jalan provinsi. Kita bisa melihat, peningkatan jalan antara Simpang Tiga jalan Adinegoro sampai keperbatasan Nagari Muaro dan Nagari Sijunjung, sangat miskin pembuatan draenase kanan kiri badan jalan.
