SPIRITSUMBAR.COM, Padang – Indonesia nyaris seperti Negara Uighuristan atau Turkestan Timur di Republik Rakyat China. Namun, hal itu gagal terjadi dengan adanya Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) dengan pembentukan kabinet darurat yang diprakarsai Mr. Sjafruddin Prawiranegara
Kehadiran PDRI juga disinggung Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam orasinya di Wisuda Universitas Negeri Padang, Sabtu 19 Desember 2020.
Menurutnya, tokoh Sumatera Barat sangat berperan dalam mempertahankan kemerdekaan RI melalui pembentukan kabinet darurat yang diprakarsai Mr. Sjafruddin Prawiranegara.
Dikatakan LaNyalla, acara wisuda UNP ke-121, bertepatan dengan peringatan Hari Bela Negara. Yakni peringatan deklarasi PDRI oleh Mr. Sjafruddin Prawiranegara di Sumatera Barat pada tanggal 19 Desember 1948, setelah militer Belanda melancarkan Agresi II dan menangkapi para pemimpin republik, termasuk Soerkarno-Hatta.
“PDRI menjadi penyelenggara pemerintahan RI sementara, melalui Kabinet Darurat yang dipimpin oleh Sjafruddin Prawiranegara. PDRI yang berpusat di Bukittinggi, Sumatera Barat, punya peran penting dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia,” ungkap LaNyalla, di depan para wisudawan UNP, Sabtu (19/12/2020) pagi.