Ini Isi Pernyataan Sikap MKKS SMA Sumatera Barat

oleh

SpiritSumbar.com, Padang – Forum Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Provinsi Sumatera Barat sangat menyayangkan tindakan oknum polisi yang mengunduli kepala dan menggiring tanpa alas kaki  guru SMPN 1 Turi,  Sleman, Yokyakarta. Dia  meminta Kapolda Yogyakarta memperlakukan pembina Pramuka SMPN 1 Turi secara manusiawi.

Hal itu disampaikan MKKS  SMA Provinsi Sumatera Barat secara tertulis dalam bentuk pernyataan sikap.  Dalam pernyataan sikap yang ditandatangani oleh Syafruddin, S.Pd. selaku ketua dan  Sekretaris Habinul Hakim, S.Pd. M.Si.  “Kami berharap pembina Pramuka SMPN 1 Turi Sleman itu mendapat perlindungan hukum, perlindungan permasalahan tugas, dan perlindungan kesehatan kerja,” ungkapnya pada spiritsumbar.com saat dihubungi via seluler, Jumat (28/2/2020).

Ditambahkan Syafruddin, perlindungan hukum tersebut bersangkut dengan tindak kekerasan, ancaman, perlakuan diskriminatif, intimidasi, perlakuan tidak adil, baik itu dari pihak peserta didik, orang tua peserta didik, masyarakat, birokrasi dan pihak lainnya.



Namun demikian, MKKS mendukung pihak kepolisian melakukan proses hukum sesuai KUHP, di manapembina Pramuka lalai dalam melaksanakan tugasnya. Sehingga dengan kelalaian tersebut terdapat korban jiwa dan luka-luka.

Menarik dibaca