SPIRITSUMBAR.com, Padang – Pasca demonstrasi mahasiswa yang merusak gedung DPRD Sumbar, Rabu pekan lalu, berdampak banyaknya mahasiswa peserta aksi kabur.
Pasalnya atas rusak dan aksi corat coret gedung wakil rakyat, bahkan ada yang menjarah. pihak Kepolisian pun melakukan tindakan penegakan hukum.
Malah beberapa hari lalu, 15 mahasiswa diperiksa dan tiga ditahan. Juga, khabarnya beberapa rumah orang tua mereka didatangi pihak berwajib.
Tapi sejak kemarin, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal mengeluarkan himbauan yang menyejukan, yaitu mengajak mahasiswa untuk kembali ngampus.
“Ayo pulang dan kembalilah ke kampus. Masa depan adik-adik mahasiswa itu selangkah lagi. Jangan sia-siakan masa depan kalian. Dan harapan ibu bapak dari adik-adik mahasiswa sendiri,”ujar Kapolda Sumbar kepada media, Selasa 1/10/2019 di Padang.
Tak sampai disitu kepedulian terhadap pendidikan, jenderal bintang dua itu pun melakukan penangguhan penahanan terhadap tiga mahasiswa pasca demo rusuh di DPRD Sumbar beberapa waktu lalu.
“Hari ini penahanan mereka ditangguhkan dan mereka dikembalikan kepada orang tua dan kampusnya,”ujar Fakhrizal.
Model penegakan hukum bersahaja Kapolda Sumbar itu mendapat jempol berbagai kalangan termasuk netizen di sosial media.
