SPIRITSUMBAR.com, Medan – Mengantisipasi kelangkaan LPG (elpiji.red) Pertamina makin gencar melakukan terobosan. Kali ini, perusahaan plat merah itu menerapkan transaksi sistem non tunai atau cashless payment system pada agen dan pangkalan elpiji.
Sistem ini akan memberikan manfaat bagi konsumen. Karena meningkatkan kehandalan stok elpiji hingga tingkat pangkalan.
“Cashless payment system LPG adalah sistem untuk pangkalan melakukan transaksi pemesanan maupun pembayaran elpiji kepada agen secara non tunai. Lewat sistem ini, kehandalan stok elpiji di pangkalan meningkat.” tutur Roby Hervindo, Unit Manager Communication & CSR MOR I melalui siaran persnya.
Dia menegaskan, kehandalan stok elpiji di pangkalan meningkat akibat adanya verifikasi jumlah tabung elpiji yang dibeli sesuai dengan harga tabung yang dibayarkan. Sehingga konsumen dipastikan membeli elpiji 3 kg di pangkalan resmi Pertamina sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Keuntungan lainnya adalah agen elpiji dapat melakukan pencatatan transaksi secara waktu nyata (real time) dan otomatis sehingga lebih akurat. Selain itu, dengan pembayaran non tunai juga meningkatkan sisi keamanan. Karena pangkalan tidak perlu mengumpulkan uang tunai untuk pembayaran.