Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menjadi pemegang saham terbesar kedua di bawah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan diposisi pertama tingkat Kabupaten/Kota dalam pemilikan saham pada Bank Nagari.
Namun kalau tidak ada penambahan modal tentu akan disalip sama beberapa daerah lain yang begitu jor-joran dalam pemilikan saham dan penyertaan modal Bank Nagari ini, sampai Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi dalam acara Peresmian Peningkatan Status Cabang dan Gedung Baru Bank Nagari Syariah (BNS) Cabang Batusangkar, Selasa, (12/2/2019) di Parak Juar Lima Kaum.
“Penyertaan dan kepemilikan saham pada Bank Nagari, memang menjadi salah satu sektor yang meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Tanah Datar dan ternyata PAD juga menjadi kedua terbanyak di bawah kota Padang yang memang selalu terbaik,” kata Irdinansyah.
Irdinansyah menambahkan, beberapa waktu lalu dilakukan survei terhadap pelaksanaan konversi atau perpindahan simpanan dari Bank Konvensional ke Bank Syariah. “Sesuai ajaran agama kita dan direstui para ulama di Sumbar, Bank Nagari Syariah menjadi pilihan untuk menyimpan modalnya sehingga bisa selamat dunia akhirat, dan Pemda Tanah Datar kalau hasil survei yang menyatakan keinginan untuk beralih ke Bank Syariah, tentu akan kita lakukan,” sampainya.