SPIRITSUMBAR.com – Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno nyatakan pembangunan Jalan Tol Padang Pariaman – Pekanbaru terus dilaksanakan secara bertahap 0 – 4,2 km. Saat ini sedang proses pembebasan lahan di lapangan pada 4,2 – 30,4 km oleh pemkab. Padang Pariaman, Saker dengan appraisal yang baru dan pihak Badan Pertanahan Nasional.
Hingga saat ini tidak sedikitpun masyarakat yang menolak pembangunan jalan tol. Jikapun ada itu hanya tuntutan harga ganti kerugian yang layak.
“Harga appraisal pada beberapa titik berada jauh di bawah Nilai Perolehan Objek Pajak (NPOP) sehingga masyarakat menolak. Kita sedang upayakan solusi untuk hal itu. Jadi tidak ada penolakan,” tegasnya di Padang, setelah melakukan rapat koordinasi dengan Forkopimda dengan beberapa OPD terkait dan Pemkab Padang Pariaman, di Gubernuran, Jumat, ( 9/11/2018)
Gubernur Irwan Prayitno juga menyampaikan, bahwa dukungan kementerian PUPR sangat besar, hal ini dengan telah dilakukan kajian dan pembicaraan terhadap penataan teknis jalan tol yang akan menembus bukit (terowongan) di sekitar jalan tol di lokasi Agam.
Pemerintah provinsi terus memberikan dukungan penuh, terhadap jalan tol ini sebagai agenda pembangunan nasional yang ada di Sumatera Barat. Untuk menyukseskan diharapkan dukungan pemkab/ko yang dilewati jalan tol terus melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat.