Spiritsumbar.com, Padang Panjang – SMAN-1 Padang Panjang sukses sebagai juara I lomba tari antar pelajar sekota Padang Panjang,Kamis, 30/11-17 di GOR Bancah Laweh. Menurut ketua juri, Rasmida, juri bekerja se objektif mungkin dengan criteria penilaian, wiraga, wirupa, wirama dan wirasa.
Seorang penari mesti mampu manyampaikan roh penciptaan tari kepada penonton. Misalkan ada sekolah yang membawakan tari piriang Hoerijadh Adam, penari idealnya mengenali bagaimana Hoerijah menciptakn tari tersebut. Sekaligus faham kalau tarian itu tercipta dari gabungan jiwa Melayu dan Minangkabau dari sang koreografer yang betul betul berjiwa Islami.
Dalam tarian tersirat ketegasan, keanggunan dan kesopanan.Bukan mantiak atau centil, papar Rasmida memberi sedikit paparan, didampingi juri lainnya, Herawati dan Nirwana Murni, semuanya dosen senior ISI Padang Panjang.
Walau begitu juri menilai tidak ada yang salah dalam penampilan dalam festival tari yang merupakan rangkaian kegiatan hari jadi kota Padang Panjang ke227 itu.Kedepan mungkin perlu penghayatan lebih, dan pematangan dalam tehnis. Misalnya, saat memegang piring cukup dengan ujung jari saja dengan lembut. Bila digengam kuat dengan telapak tangan bagian bawah piring akan berair yang menyebabkan licin dan berpotensi untuk jauh.
