Spiritsumbar.com, Padang – Ketua Pansus Penyertaan Modal Perusda Padang Sejahtera Mandiri (PSM), Azirwan mengatakan, jangan dibilang DPRD tidak serius dalam melakukan pembahasan terkait Perusahaan Daerah (Perusda) Padang Sejahtera Mandiri (PSM) ini.
Buktinya DPRD sudah melakukan pembahasan sebanyak dua kali untuk memberikan kesempatan Perusda PSM ini bagi Pemko Padang.
“Dalam hal ini tentunya kita selalu mengedepankan azas dan manfaatnya karena anggaran yang digunakan adalah uang rakyat, kenapa dibilang tidak serius, DPRD dalam melakukan pembahasan,” tegas Azirwan, Senin (13/11/2017).
Dikatakan, Pansus sudah melakukan pembahasan dua kali, pembahasan pertama dari Pansus telah menolak usulan dari Perusda PSM ini yang mengusulkan tiga paparan yakni Modal Hotel dan Convention Center dengan modal Rp113,245 milliar, Modal Pengelolaan Perpakiran Rp21,687 milliar, Modal Transportasi Massal Rp23,455 milliar.
Ini terlalu besar anggarannya, tentunya harus mengedepankan azas dan manfaatnya untuk kota ini. Karena kita memanfaatkan anggaran daerah tentu harus disesuaikan dengan kemampuan daerah.
Kemudian bagaimana PSM ini bisa dilanjutkan, Pansus PSM pun telah melakukan konsultasi ke Kemendagri dan mendapat masukan dari tenaga ahli, pakar ekonomi dan ahli hukum beberapa waktu lalu agar Perda Perusda PSM ini direvisi dan dilakukan kajian – kajian yang jelas. Selanjutnya juga dilakukan pembahasan yang kedua dan Jum’at kemarin telah diusulkan oleh pemko bidang usaha baru, Pansus menerima kajian akademisnya untuk distributor semen dan perparkiran.