Spiritsumbar.com | Batusangkar – Berita penggerebekan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bukittinggi terhadap perbuatan mesum yang libatkan oknum dokter inisial R (24) telah menjadi gunjingan banyak pihak. Dari informasi yang bersileweran, dikatakan pelaku merupakan seorang dokter yang bekerja dan mengabdi di wilayah Tanah Datar
Kepala Dinas Kesehatan dr. Ermond Revlin kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (12/10/2017) mengungkapkan, oknum dokter tersebut merupaka dokter magang.
“R memang sedang magang di sini. Masalah pengawasan dan wewenang berada di Propinsi Sumatera Barat. Saya juga sudah menanyakan terhadap berita dan pengakuan dari yang bersangkutan. Dirinya memang sedang pacaran dan hanya melakukan hal yang biasa orang pacaran. Namun diakuinya pada saat itu Dia bersama pacarnya DTS (23) tidak mengetahui berada di depan kantor satpol PP ,“ sebut Ermond.
Ermond menegaskan, pihaknya meskipun tidak mempunyai wewenang dalam hal kasus dr. R akan tetap melaporkan ke pihak Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Barat. “Kita sangat menyayangkan prilaku yang dilakukan oleh dr R. Sebagai seorang yang berpendidikan, seharusnya tidak melakukan perbuatan itu dan secara tidak langsung mencemarkan nama baik tenaga medis selaku pelayan masyarakat“ tegasnya.
