Oleh: Ustadz Adi Effendi SPdi, Dt.Majo Indo
Kehidupan dunia tidak ada yang kekal abadi. Percaya tidak percaya kehidupan ini akan berakhir. Sebelum kematian itu datang pada diri kita, persiapkanlah bekal yang banyak untuk menghadapinya. Kalau telah mati tidak lagi waktu untuk beramal saleh.
Maka dari itu saat sekarang di dunia ini lah kita waktunya untuk mencari bekal dan beramal saleh. Semua apa yang dikerjakan di dunia itu akan kita pertangungjawabkan di akhirat nantinya. Jangan sia siakan sisa umur kita, selagi ada kesempatan untuk beramal dan beribadah kepada Allah. SWT.
Ada tiga tanda ciri orang meninggal yang baik, yaitu dahi basah, keluar air mata, bibir pucat. Sedang orang matinya tidak baik agak memerah dan sebagainya. Kalau kita ingat akan mati, dalam kubur kalau tidak beramal tidak terbayang azab para malaikat sampai hari kiamat. Sebelum nyawa berpisah dengan badan malaikat mencabut nyawa lebih sakit dari kulit kita dikubak dan di potong jari ini, tidak ada di atas dunia ini orang yang kuat di potong kelingking, masih kuat potong jari manisnya sampai kelima jari habis. Lebih sakit dari itu malaikat mencabut nyawa kita.
Kita harus sadar kaum muslimin dan kaum muslimat. Selagi kita masih diberi kesempatan hidup di dunia ini pergunakan untuk beramal. Apa yang kita banggakan di atas dunia, harta yang banyak, anak, pangkat, jabatan tidak akan kita bawa. Kecuali semua itu, ketika hidup di atas dunia kita pergunakan untuk beramal saleh dan beribadah kepada Allah SWT.
