Spiritsumbar.com, Sawahlunto – Ismed Wakil Walikota Sawahlunto meninjau sejumlah titik rawan bencana pada sabtu (13/5)). Saat meninjau lokasi Bantingan Ia memanggil pihak BPBD dan Dinas PU untuk menyusulnya ke lokasi dan mempertanyakan perihal macetnya proyek pengalihan saluran air sebagai upaya penanggulangan bencana di lokasi tersebut.
Ismed memerintahkan dengan tegas kepada pihak BPBD dan Dinas PU untuk menyelesaikan proyek penanggulangan bencana itu sesegera mungkin.
Disebutkan Ismed, Hujan yang mengguyur dengan deras di beberapa wilayah Kota Sawahlunto memang telah menimbulkan banyak titik longsor dengan skala kecil dan sedang di beberapa lokasi.
Pemerintah tengah siaga 24 jam berusaha membantu masyarakat menghadapi kondisi ini. Saat longsor tebing jalan di kawasan Muaro Kalaban pada jumat malam, berkat kerjasama berbagai pihak yaitu personil TRC, dibantu BPK, TNI, kepolisian dan masyarakat, akhirnya material longsor yang menghambat jalur lalu lintas bisa segera diatasi.
Ia juga menghimbau aparat Pemerintahan di Desa dan Kelurahan untuk memantau lokasi-lokasi rawan di sekitar lingkungan tinggal masing-masing dan meningkatkan koordinasi serta bila perlu melakukan gotong royong dengan masyarakat.