Padang, SpiritSumbar.com – Puluhan wartawan Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menemui Walikota Mahyeldi Ansharullah, di rumah dinasnya, Senin (27/3/2017) siang.
Wartawan mengadukan kasus kekerasan yang dilakukan oleh sekuriti dan preman Kafe Juliet terhadap sejumlah koresponden TV Swasta Nasional dan situs berita pada saat meliput razia penyakit masyarakat. Para wartawan melaporkan pelanggaran izin yang dilakukan pihak Kafe Juliet, karena masih beroperasi hingga dinihari.
Baca:
Dihadang Sekuriti Kafe Juliet dan Preman, Wartawan Lapor ke Polisi
Terjaring di Kafe Juliet, Empat Orang Masih Dibawah Umur
Kisruh Kafe Juliet, Ini Pernyataan Sikap IJTI Sumbar dan AJI Padang
Bahkan pada saat kasus kekerasan tersebut terjadi, Juliet Pub dan Karaoke tersebut beroperasi hingga pukul tiga dinihari. Selain itu, juga dilaporkan adanya tangkapan empat orang perempuan muda yang diduga sebagai pekerja seks komersial (PSK), yang masih berusia di bawah umur. Ketika diinterogasi di kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), empat wanita muda tersebut berusia antara 15 tahun hingga 16 tahun.
Baca :
Pengawal Juliet Hadang Pers, IJTI dan AJI Layangkan Protes Keras
Faisal Nasir : Cabut Izin Kafe Juliet
