Siswa Yang Ditangkap Tidak Masuk Belajar Dari Awal

oleh

Tarusan, SpiritSumbar.com –Ketiga siswa yang tertangkap pada jam belajar sedang berlangsung tersebut masih berpakaian seragam lengkap. Malahan, dua dari tiga yang ditangkap tersebut merupakan siswa SMPN 4 Koto XI Tarusan yang tidak masuk sejak awal pelajaran berlangsung.

Sebelumnya: Garuk Siswa di Duku, Satpol PP Pessel Juga Temukan Video Porno

“Mereka berangkat dari rumah dengan pakaian seragam, tapi tidak pernah sampai ke sekolah. Itu diketahui dari absensi kelas dan absen guru BK yang diambil di awal pelajaran,” ujar Kepala SMPN 4 Koto XI Tarusan, Darmawan, M.Pd. saat razia berlangsung, Selasa, (7/2/2017).

Darmawan menambahkan orang tua siswa tersebut juga sudah dipanggil dan membuat pernyataan agar termotivasi untuk belajar. Dia mengaku juga telah mengumumkan agar siswa tidak keluyuran pada jam belajar.

“Saya juga sudah umumkan saat kultum jumat, agar siswa tidak keluyuran pada jam pelajaran. Jika ditangkap Satpol PP, orang tua yang akan dipanggil ke Painan,” ujarnya mengulang sambutannya pada kultum, jumat lalu.

Pada kesempatan itu, Darmawan berharap kerjasama orang tua dengan sekolah untuk bersama-sama memperhatikan pendidikan siswa. “Orang tua jangan hanya menyerahkan pendidikan pada sekolah saja. Tapi juga ikut memantau, tentang kehadiran siswa. Seperti kasus ini, dari rumah mereka berangkat, tapi tak pernah sampai ke sekolah. Ini perlu peran orang tua, untuk memantau kehadiran siswa di sekolah,” ujarnya.

Menarik dibaca