Spirit Sumbar – Dengan ditunjukknya SMKN 6 Padang sebagai sekolah rujukan, ini merupakan sekolah model dengan tugas baru bagi sekolah untuk membantu sekolah-sekolah lainya untuk bisa melakukan pembinaan dan pengayoman.
Kepada Dinas Pendidikan Sumbar H. Burhasman Boer mengekspos SMKN 6 Padang sebagai sekolah rujukan pertama di Sumbar yang didampingi team PPPPTK Medan, Dr. Mian Siahaan Rabu (30/11) di Kantin Boga SMKN 6 Padang.
Kita tidak berkeinginan semua SMK menjadi sekolah rujukan, akan tetapi bagaimana sekolah kejuruan ini menjadikan program studynya bermutu dan berkualitas sehingga dapat dibanggakan oleh lulusannya dan masyarakat.
Disebutkannya bahwa SMKN 6 Padang seudah layak untuk dijadikan sekolah rujukan karena selama ini telah mampu meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan SMK.
Bukan nilai yang kita dampakan pasca menamatkan sekolah kejuruan kata Boerhasman Boer akan tetapi bagaimana lifeskill yang didapatkan dapat dinikmati oleh masyarakat.
Dengan adanya prodi karakter harus bersentuhan langsung dengan pasar, sehingga masyarakat dapat mengakses, baik itu salon, kantin, boutiq yang dapat dilepas yang langsung dan dinikmati masyarakat.
SMK rujukan jelasnya adalah sebuah SMK dengan kinerja yang bagus, akses luas dan efektif dalam hal pengelolaan institusi. SMK rujukan ini nantinya akan menjadi sekolah induk (Aliansi) bagi 3 atau 4 SMK sejenis yang skalanya lebih kecil, yang lokasinya tidak berjauhan di suatu daerah.