Kemudian tahun 2023 tersebut Bank Nagari juga mengembangkan Mobile Banking dengan konsep Super Apps yang diberi nama Ollin by Nagari.
Super Apps Ollin by Nagari ini telah diperbandingkan dengan berbagai super apps dari bank-bank papan atas, dan Ollin by Nagari sudah diuji tidak kalah cepat serta tidak kalah handalnya. Bahkan banyak nasabah yang mengatakan bahwa Ollin by Nagari lebih lebih keren dan lebih user friendly.
Saat ini Ollin by Nagari belum dilakukan grand launching karena terus dilakukan persiapan yang matang. Namun pada periode soft launching ini pengguna Ollin telah mencapai 62.000 user.
Di sisi lain, aset Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari mencapai Rp 4,42 triliun atau tumbuh 34,59 % year on year (yoy) dengan market share aset terhadap perbankan syariah di Sumbar sebesar 38,98 %.
Pembiayaan syariah sebesar Rp 3,41 triliun, meningkat Rp 937,82 miliar atau tumbuh 38,00 % yoy. Adapun DPK mencapai Rp 3,71 triliun atau tumbuh 21,36 % yoy.
Gusti menyebut, pertumbuhan dan kinerja UUS yang luar biasa ini menunjukkan bahwa bagaimana manajemen dan seluruh pegawai komit dan saling menguatkan untuk membesarkan dan mensinergikan kedua entitas bisnis ini.
Kemudian, untuk 2024 ini, Bank Nagari merencanakan pertumbuhan bisnis dengan resume asset diproyeksikan naik 8,26% atau Rp 2,65 triliun menjadi Rp 34,72 triliun. DPK diproyeksikan naik 8,67 % atau Rp 2,25 triliun menjadi Rp 28,20 triliun.