14 Tukang Asal Cimahi Periksa Kesehatan, Suhu Tubuh Normal, Tapi Harus Karantina

oleh

Spiritsumbar.com, Padang Panjang – Sebanyak 14 orang tukang bangunan asal Cimahi, Jawa Barat, pada Selasa (21/4/2020) siang, dicek kesehatannya oleh tim kesehatan Puskesmas di Kelurahan Pasar Usang, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.

Pemeriksaan itu sejalan beredarnya informasi bahwa pengawas kontraktor proyek bangunan tempat para tukang ini bekerja, positif covid-19. Kini sedang dirawat di salah satu rumah Sakit di Padang.

Sebelumnya dia tinggal dan  berulang dari Padang ke lokasi bangunan di RT 07 Jembes. “Tapi  tidak tiap hari. Kini, sudah lebih 15 hari sejak istrinya sakit dan meninggal, pria yang disebut sebagai kepala tukang ini tak pernah datang lagi,” ujar para pekerja kepada petugas yang terdiri,  tim kesehatan dari Puskesmas, Lurah Pasar Usang, Babinkamtibmas Kelurahan Pasar Usang, Pol PP dan ketua RT 07 Pasar Usang.

Di lokasi  tadi sebelum zuhur, tim langsung melakukan pendataan dan dilanjutkan dengan cek suhu tubuh dengan thermo gun.

“Sejauh ini kesehatan mereka baik, suhu tubuh mereka normal,  tidak terlihat  gejala covid-19,” jawab Lurah Pasar Usang, Romy Arrahman, atas pertanyaan Spiritsumbar.com.

Tukang bangunan yang telah 2 bulan bekerja  dan tinggal di  lokasi itu diberi edukasi cara memutus rantai Covid-19. Mereka juga  diminta untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari. Selama masa karantina kesehatan mereka akan terus dipantau.

Menarik dibaca