“Melalui kajian dan proses yang cukup panjang telah digali sejarah Kabupaten Solok sejak zaman sebelum merdeka, bukti bukti sejarah, sisa-sa peperangan dan prasasti serta benda-benda purbakala. Bertahun-tahun dilakukan peneiatian bersama dengan seluruh pihak terkait, veteran, pejuang yang masih hidup serta universitas dan sejarahwan telah dikaji mendalam saat itu, sehingga sejah Kabupaten Solok dari penelitian dan peristiwa sejarah telah berdiri pada tahun 1913. Daerah kita juga telah terjadi dua kali pemekaran, Kota Solok dan Kabupaten Solok Selatan,” terang Gusmal saat perbincangan seriusnya dengan Tabloid ini.
Mengamati sejarah Kabupaten Solok yang namanya pernah sampai menjulang langit itu, beberapa waktu lalu cukup memperhatikan dibeberapa sektor. Ini amat menantang Gusmal kembali untuk membawa terbang tinggi kelangit nama Kabupaten Solok lima tahun kedepan. Meski disetiap era seorang pahlawan itu dinilai berhasil memimpin sesuai tuntutan zamannya. Beberapa nama yang telah membesarkan nama Kabupaten Solok sejak dijabat oleh Bupati Nurmawan, lalu Gamawan Fauzi yang langsung jatuh asap sebagai orang sipil pertama yang menjabat sebagai Mendagri RI. Nama ketiga itu adalah Gusmal.
Ini bisa dibuktikan dengan ungkai prestasi dari karyanya memimpin peride 2005-2010 itu lebih dari dua puluh penghargaan dari pemerintah pusat, diberbagai bidang telah dipersembahkan Gusmal untuk Kabupaten Solok tercinta ini. Sektor pendidikan di kabupaten Solok era kepemimpinannya mendapat prestasi yang gemilang dan bersaing dengan kabupaten/kota yang ada di republik ini. Sangat layak kala itu Gusmal disebut juga sebagai bapak pendidikan di Kabupatn Solok yang terkenal dengan program tiga pilarnya.
