Saribulih menambahkan dana juga berasal dari zakat fitrah keluarga besar tim kreatif yBAS. Selain menerima uang yang masing-masing Rp 200 ribu, para mustahiq juga menerima paket sembako.
“Paket sembako berupa beras, mie instan dan telur ini berasal dari Aiptu Hendri Wibowo, Aipda Dian WR, Mefti Asmita (Bundo Kadai) dan Reni Febrianty. Semoga menjadi Sedekah Jariyah bagi yang menyumbang dan berkah bagi penerima,” ujar Saribulih.
Dia katakan, santunan kepada anak yatim di Yayasan Berkah Amal Salih adalah untuk kedua kalinya. Sebelumnya, hal sama dilakukan Hawili Octaris pada JBB Amal Salih beberapa waktu lalu.
Koordinator JBB Amal Salih Herwaty Taher mengaku jumlah penyaluran zakat untuk tahun relatif berkurang. Dia katakan upaya penggalangan untuk tahun ini hanya berlangsung 1 pekan.
“Kami tim kreatif yBAS, saat ini lagi diuji oleh Allah. Maka, penggalangan dana hanya berlangsung selama satu pekan,” ujar Ketua RT 01 RW 10 Banuaran ini.
Hawili Octaris usai penyaluran santunan pada anak yatim mengaku akan bertekad selalu membantu anak yatim. Dia tegaskan, membantu anak yatim memberikan kepuasan tersendiri baginya.
Komentar